INDOPOS.CO.ID - Menteri BUMN Rini M. Soemarno mendukung program Direct Call Pelindo IV rute Balikpapan- Shanghai. Pasalnya hal itu dapat menghemat biaya Logistik Lebih dari 50 Persen.
Adapun ekspor tersebut melalui terminal petikemas milik PT Kaltim Kariangau Terminal (anak perusahaan Pelindo IV), Senin (9/4).
"Momen ini merupakan bentuk kehadiran BUMN untuk negeri yang menjadi pilar utama meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Maupun pertumbuhan ekonomi daerah Kalimantan Timur," ujar Menteri BUMN Rini M. Soemarno, dalam sambutan tertulis saat peresmian ekspor langsung di Terminal Petikemas PT KKT, Balikpapan, Senin (9/4).
Rini meminta Pelindo IV terus menjaga komitmennya dalam hal pelayanan publik yang sangat berdampak pada penurunan harga logistik. Efisiensi waktu, hingga dapat menumbuhkan ekonomi daerah dan nasional.
"Pemerintah daerah diharapkan bersama sama mensukseskan program ini dan dapat berkesinambungan serta terjadi peningkatan dari tahun ke tahun," pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Utama Pelindo IV Doso Agung mengatakan sebelumnya, Pelindo IV juga telah melaksanakan direct call pada sejumlah pelabuhan yang dikelolanya.
Seperti Pelabuhan Makassar, Pelabuhan Sorong, dan Pelabuhan Bitung merupakan bagian dari program “International Direct Call” yang sudah dicanangkan Perseroan sejak 5 Desember 2015.
"Ini adalah langkah nyata Pelindo IV selaku BUMN dalam upaya peningkatan ekonomi, peningkatan ekspor dari Kawasan Indonesia Timur," ujarnya.
Doso menambahkan, ekspor langsung perdana dari Balikpapan ini dilakukan ekerjasama dengan perusahaan pelayaran asal Hongkong, SITC. Menggunakan kapal MV Meratus Tomini dengan rute pelayaran Balikpapan langsung menuju ke Shanghai, China.
Di pelayaran langsung perdana ini, komoditas yang diangkut yaitu Coconut Fiber dan kayu olahan (Ply Wood) sebanyak 23 kontainer. Sedangkan ekspor langsung perdana ke Shanghai dilakukan oleh PT Kaltim Kariangau Terminal. (dai)
TOPIK BERITA TERKAIT:
#bumn #kerjasama-ekonomi