INDOPOS.CO.ID – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyatakan bahwa dirinya tidak akan meninggalkan Prabowo di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Hal tersebut ditegaskan Muhaimin atau yang akrab disapa Cak Imin ini dalam menanggapi pernyataan Prabowo Subianto yang mengingatkan agar dirinya jangan ke mana-mana.
“Saya gak ke mana-mana. Saya di sini kok. Saya gak ke mana-mana, saya masih sama Pak Prabowo,” ucap Muhaimin usai menghadiri acara Milad Partai Bulan Bintang (PBB) ke-25 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (30/7/2023).
Muhaimin menegaskan, PKB tak merasa tersingkir usai PBB bergabung dalam KKIR. Mengingat PKB dan PBB berasal dari partai dengan segmentasi elektoral sama, yakni kalangan religius.
“Nyaman juga. Saya juga nyaman kok dengan PBB,” ucap dia.
Sebelumnya, bakal capres Prabowo Subianto meminta Muhaimin Iskandar untuk tidak pergi meninggalkan dirinya. Ketua Umum Partai Gerindra itu mengaku nyaman dengan PKB.
Hal tersebut diucapkan Prabowo saat memberikan sambutan di acara Milad PBB, sekaligus menerima dukungan dari partai yang dipimpin Yusril Ihza Mahendra itu.
Saat mengucapkan nyaman dengan dukungam PBB, Prabowo pun menggoda Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang hadir dalam acara itu. Prabowo nampak meminta PKB tidak meninggalkan Gerindra dari KKIR.
“Saya di tengah PBB, saya merasa nyaman. Itu PBB, kalau di tengah PKB saya merasa nyaman juga. Gus, jangan ke mana-mana, Gus!” teriak Prabowo yang disambut tawa Muhaimin, di Ice BSD, Tangerang.
Sebagaimana diketahui, PDIP telah menggoda Muhaimin Iskandar sebagai salah satu nama bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.
Adapun Ketua DPP PDIP Puan Maharani pernah mengungkapkan bahwa Gus Imin atau Cak Imin sempat bertanya soal kabar namanya masuk dalam lima nama cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
“Mbak tenanan (benaran) nggak sih mbak?” kata Puan menirukan Cak Imin, saat berkunjung ke rumah Cak Imin pada Kamis (27/7/2023).
“Ngomongnya bener. Mosok ngawur,” ujar Puan lagi. (dil)